Kerja Sama Terintegrasi: Jajak Pendapat Kemenag dan Lapas Karanganyar Nusakambangan

    Kerja Sama Terintegrasi: Jajak Pendapat Kemenag dan Lapas Karanganyar Nusakambangan


    CILACAP_INFO_PAS, -  Perwakilan Pegawai Lapas Karanganyar Nusakambangan mengikuti kegiatan diskusi bersama Kementerian Agama (Kemenag) dan para pemangku kepentingan terkait strategi pembinaan di Lapas Nusakambangan. Penilaian opini dilaksanakan di Aula Wismasari.

    Kunjungan kerja ini dimulai oleh Bambang Suryanto, Kepala Bidang Pembinaan Lapas Nusakambangan. Dalam pidatonya, Bambang mengungkapkan bahwa Lapas Nusakambangan memiliki beragam program pembinaan agama, disesuaikan dengan tingkat risiko narapidana.

    Agus Warcham, perwakilan Kelompok Kerja Analis Kebijakan Kemenag, menyatakan bahwa kunjungan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kerja sama antara Kemenag dan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) terkait program pembinaan di Lapas Nusakambangan.

    Pada saat diskusi, beberapa poin kunci dibahas, termasuk kebutuhan akan kurikulum dalam pelaksanaan pembinaan agama, pembinaan agama yang berkelanjutan untuk Lapas Maximum Security, kompetensi penyuluh agama terhadap pembinaan warga binaan, pola pembinaan yang inovatif dan ditingkatkan khusus untuk Lapas Maximum Security, persiapan dan tahapan kerja sama bagi narapidana yang bebas/keluar dari Lapas, rasio antara jumlah penyuluh dan narapidana dalam pola pembinaan, pentingnya program kerja sama dengan KKP terkait pelatihan dan penyuluhan, modul dan bahan ajar yang disesuaikan dengan klasifikasi narapidana, serta kolaborasi untuk mempertimbangkan masa depan narapidana setelah bebas/keluar dari Lapas.

    Partisipan jajak pendapat memberikan tanggapan positif dan saran konstruktif terhadap strategi pembinaan di Lapas Nusakambangan. Kemenag dan pihak terkait menegaskan komitmennya untuk mendukung peningkatan kualitas pembinaan di Lapas Nusakambangan.

    Mardi Santoso, Kepala Lapas Batu, berharap bahwa hasil jajak pendapat tersebut dapat memberikan masukan berharga untuk meningkatkan kualitas strategi pembinaan di Lapas Nusakambangan.

    Sementara itu, Sudiro, perwakilan Lapas Karanganyar Nusakambangan, menanggapi positif terhadap masukan yang disampaikan oleh perwakilan Kemenag, khususnya terkait pola pembinaan di Lapas Highrisk Super Maximum Security, sebagai upaya pembinaan mental rohani narapidana.

    #kemenkumhamri #kumhamsemakinpasti #kumhamjateng #lapsuska
    Rizal Afif Kurniawan.

    Rizal Afif Kurniawan.

    Artikel Sebelumnya

    Bertukar Pemikiran: Diskusi Perwakilan Lapas...

    Artikel Berikutnya

    Tingkatkan Layanan, Lapas Pasir Putih Gelar...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Bareskrim Polri ungkap Jaringan Narkoba Wilayah Jambi H dan DS
    Raih ISO 9001:2015, SSDM Polri Terus Tingkatkan Kualitas Rekrutmen Anggota
    DPR Setujui Herindra Jadi Kepala BIN, Perkuat Sinergi Intelijen dan Pertahanan
    Ungkap 149.400 Ekor BBL, Polda Lampung Selamatkan Kerugian Negara Rp37,3 M

    Ikuti Kami